RUANGKALTIM.COM, KUTIM – Gelaran pemilihan kepala daerah (pilkada) tak lama lagi akan dilaksanakan, yakni 27 November mendatang. Ya, pilkada serentak itu juga akan digelar di Kabupaten Kutai Timur (Kutim), yang di mana pada pesta demokrasi tersebut akan menentukan arah pembangunan menuju lebih baik.
Menanggapi itu, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutim, Uci mengungkapkan, visi dan misi dari kedua pasangan calon (paslon) bupati sebenarnya memiliki kesamaan yang signifikan dalam upaya membangun daerah.
Menurutnya, baik paslon 01 maupun 02 memiliki fokus yang hampir serupa. Seperti dalam hal pengembangan infrastruktur, peningkatan kualitas pendidikan, serta kesejahteraan masyarakat.
“Visi dan misi mereka hampir sama ya, selebihnya kita serahkan kepada masyarakat untuk memilih yang menurutnya bisa membangun daerah kita,” kata Uci.
Ia juga mengajak masyarakat untuk menolak praktik money politik. yang sering muncul menjelang pemilihan. Menurutnya, politik uang merusak proses demokrasi dan menghilangkan kesempatan bagi pemimpin yang benar-benar berintegritas untuk memimpin.
“Untuk semua masyarakat Kaltim dan lhususnya Kutim, mari kita menolak yang namanya money politik. Jangan lupa datang ke TPS dan pilih sesuai hati nurani kita,” ajaknya.
Perlu diketahui, terdapat dua Paslon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Kutai Timur (Kutim) yang akan berkontestasi di pilkada serentak mendatang. Paslon 01 Kasmidi Bulang-Kinsu dan Paslon 02 Ardiansyah Sulaiman-Mahyunadi.
Sementara untuk Pilkada Provinsi Kalimantan Timur, terdapat 2 paslon Gubernur dan Wakil Gubernur. Isran Noor-Hadi Mulyadi dengan nomor urut 01, serta Rudy Mas’ud-Seno Aji nomor urut 02. (adv/yp)