RUANGKALTIM.COM, KUTIM – Mewakili Bupati Kutai Timur Ardiansyah Sulaiman, Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintah Hukum dan Politik Tejo Yuwono mengikuti Rapat Paripurna (Rapurna) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-43 Tahun 2022.
Kegiatan digelar secara virtual di Aula R Yudha Kodim 0909/Kutai Timur. Dandim 0909/KTM Letkol Czi Heru Aprianto dan jajaran juga turut mengikuti Rapurna, Rabu (24/11/2022).
Sinergi Lintas Sektoral Mewujudkan Kemanunggalan TNI-Rakyat Semakin Kuat, telah ditetapkan sebagai tema Rapat Paripurna yang dibuka secara virtual oleh Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (Wakasad) Mayjen TNI Agus Subiyanto, di Markas Besar Angkatan Darat (Mabesad), Jakarta.
Dandim 0909/KTM Letkol Czi Heru Aprianto mengatakan, Rapurna TMMD ke-43 Tahun 2022 dilaksanakan untuk mengevaluasi kegiatan TMMD yang dilaksanakan tahun 2022.
“Sekaligus dibahas rencana kegiatan TMMD, yang akan dilaksanakan tahun depan,” katanya.
Menurutnya, Kodim 0909/KTM mendapat giliran di tahun 2023. Adapun sasarannya, ada kegiatan fisik dan non fisik. Kalau fisik jelas berkaitan dengan fasilitas sosial yang bisa dinikmati masyarakat.
“Non fisiknya cenderung pada pembinaan mental, kemudian peningkatan semangat nasionalisme. Sehingga masyarakat memiliki kesadaran untuk bersama-sama menjaga NKRI (Nekara Kesatuan Republik Indonesia),” jelasnya.
Dia pun berharap, pelaksanaan TMMD benar-benar memberikan manfaat untuk masyarakat.
“Tujuannya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” singkatnya.
Sementara itu, Tejo Yuwono memastikan, Pemkab Kutim selalu mendukung penuh setiap program TMMD dari TNI. Apalagi program tersebut sangat membantu dan menyentuh langsung masyarakat.
“TMMD bisa membawa kesejahteraan bagi masyarakat. Bisa kita lihat dalam pelaksanaannya di desa-desa tertinggal,” ujarnya.
Mengingat, yang dibutuhkan masyarakat di desa tertinggal adalah pembukaan akses jalan, infrastruktur dan pelayanan sosial. Sedangkan mencapai itu, diperlukan sinergi antara sektoral.
“Baik sinergi dengan TNI, pemerintah maupun masyarakat,” ungkapnya.
Adapun 2023 mendatang, TMMD rencananya akan dilaksanakan di Desa Sukamaju, Kecamatan Kongbeng. Baik kegiatan fisik dan non fisik akan dilakukan di sana.
“Kegiatan fisik itu seperti pembukaan jalan, pembuatan jembatan dan pembuatan drainase. Sedangkan kegiatan non fisik, berupa penyuluhan tentang bela negara, stunting, kesehatan keluarga dan keluarga berencana,” tutupnya. (adv/rk).