RUANGKALTIM.COM, KUTIM – Pemilihan Kepala Desa (pilkades) serentak 2022 semakin dekat, bahkan akan dihelat pada 5 Desember di Kutai Timur (Kutim). Deklarasi damai pun telah dilakukan dengan menghadirkan seluruh calon yang jumlahnya mencapai 224, dari 77 desa.
Pihak legislatif pun meminta agar pelaksanaannya berlangsung kondusif. Bahkan itu diminta langsung kepada setiap calon yang berkontestasi. Hal ini disampaikan anggota DPRD Kutim Abdi Firdaus.
“Para calon harus menjunjung persatuan hingga pelaksanaan pilkades berakhir. Sesuai dengan komitmen saat deklarasi lalu,” imbuh politikus Demokrat itu.
Adapun para calon dari daerah pemilihan (dapil) II, tempat dirinya terpilih sebagai anggota dewan. Dimintanya untuk memastikan wilayah masing-masing tetap kondusif.
“Silakan memaksimalkan strategi. Tapi, harus siap menang dan siap kalah. Pemenangnya harus didukun,” jelasnya.
Sedangkan para calon yang menang diminta tidak terlalu beruforia. Begitu pula yang kalah, diminta tenang dan menerima hasilnya. Apalagi yang terpilih kelak, merupakan pilihan masyarakat.
“Ini kan amanah rakyat, jadi harus menjalankan sesuai dengan ketentuan. Makanya pemenangnya harus bisa bekerja sama demi kemajuan desa yang dipimpin,” tegasnya.
Perlu diketahui, deklarasi damai yang telah dilakukan disaksikan oleh seluruh pejabat teras di kabupaten ini. Bahkan seluruh unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kutim turut menghadiri. Hal itu sebagai bentuk dukungan agar pelaksanaan pilkades berjalan aman dan lancar. Sehingga saling menghormati antar sesama pun harus dikedepankan. (adv/rk)