RUANGKATIM.COM, KUTIM – Pjs Bupati Kutai Timur, Agus Hari Kesuma, yang dalam hal ini diwakili Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadisdikbud) Mulyono, membuka Pesta Rakyat Seni Kebudayaan Kutai Timur, Rabu (20/11/2024). Kegiatan itu berlangsung di Town Hall, Sangatta Baru.
Dia menyampaikan, kegiatan ini adalah sebagai bentuk mencintai kebudayaan Indonesia. Dan juga sebagai edukasi terhadap masyarakat tentang pentingnya menjaga dan menghargai budaya. Apalagi di zaman serba teknologi, tentu diperlukan berbagai aktivitas seni dan budaya agar tidak tergerus oleh zaman.
“Kutai Timur sendiri memiliki dua suku utama (suku Kutai dan Dayak). Namun sebagai daerah yang memiliki pendatang yang majemuk, maka pemerintah hadir untuk melakukan pemajuan kebudayaan,” katanya.
Berdasarkan Undang-undang Nomor 5/2017 tentang Pemajuan Kebudayaan, pasal 7 disebutkan bahwa Pemerintah Pusat dan/atau Pemerintah Daerah melakukan Pengarusutamaan Kebudayaan Melalui Pendidikan untuk mencapai tujuan Pemajuan Kebudayaan.
“Event ini sebagai momentum strategis menumbuh kembangkan rasa kebanggaan dan identitas terhadap warisan budaya. Termasuk memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk terlibat dalam berbagai aspek,” tambahnya.
Dengan terselenggaranya kegiatan ini, diharapkan mampu menjaga persatuan serta ketertiban secara bersama untuk Kutai Timur yang lebih baik lagi. Mengingat, Pesta Rakyat Seni Kebudayaan sendiri menggabungkan elemen magis “tuah” yang terdapat pada Kutai Timur.
Apalagi terdapat berbagai macam aktivitas perlombaan, Replika Museum Karst Kutim, 60 stand UMKM, serta penampilan beberapa artis nasional dan paguyuban atau komunitas lokal. (adv/yp)