Jumat, Mei 23, 2025
  • Login
Ruang Kaltim
  • Berita
    • Utama
    • Kalimantan Timur
    • Kutai Timur
    • Pemerintahan
    • Politik
    • Nasional
    • Internasional
  • Edukasi
  • Ekonomi
  • Kriminal
  • Olahraga
  • OPINI
  • Otomotif
  • Pendidikan
  • Peristiwa
No Result
View All Result
  • Berita
    • Utama
    • Kalimantan Timur
    • Kutai Timur
    • Pemerintahan
    • Politik
    • Nasional
    • Internasional
  • Edukasi
  • Ekonomi
  • Kriminal
  • Olahraga
  • OPINI
  • Otomotif
  • Pendidikan
  • Peristiwa
No Result
View All Result
Ruang Kaltim
No Result
View All Result
Home Berita

Dengan Efisiensi PDAM Masih Bisa Untung, Hepnie: Tugas Utamanya Pelayanan

Admin Redaksi by Admin Redaksi
November 23, 2022
Tarif Air di Bawah Harga Pokok Produksi, Hepni: PDAM Perlu Lebih Efisien

anggota DPRD Kutim Hepni Armansyah.

4
VIEWS

dprd a 768x154 2

RUANGKALTIM.COM, KUTIM – Setelah adanya kerugian yang menimpa PDAM Tirta Tuah Benua (TTB), membuat DPRD Kutim meminta agar perusahaan plat merah itu untuk melakukan efisiensi. Salah satu caranya dengan menekan kebocoran.

“Sehingga bisa kembali untung seperti 2020 lalu, yang keuntungannya mencapai Rp 4,5 miliar,” ujar anggota DPRD Kutim Hepnie Armansyah.

Namun pada 2021, kata dia, PDAM justru mengalami kerugian hingga Rp 2,7 miliar. Hal itu pun diketahuinya berdasarkan hasil audit dari Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) Wilayah Kalimantan Timur (Kaltim).

Baca Juga :

Kutim

Dasar Hukum Jelas, Mahyunadi: Secara Konstitusional Sidrap Sah Kutim

Mei 23, 2025
Pemkab Kutim

Pastikan Sesuai Prosedur, Pemkab Kutim Bakal Jadikan Kampung Sidrap Desa Definitif

Mei 23, 2025
Beasiswa

Disdikbud Kutim Dukung SPMB Lebih Inklusif dan Berkualitas

Mei 19, 2025

“Makanya kami meminta agar dilakukan efisiensi dengan menekan kebocoran,” sebutnya.

Dia tidak menampik, bahwa PDAM masih menjual air produksi mereka senilai Rp 1.100 per kubik. Kendati demikian, jika efisiensi yang diterapkan maksimal. Dia meyakini perusahaan plat merah itu masih bisa untung.

“Kalau dilihat dari kebocoran yang mencapai 20 persen dari produksi air. Maka nilainya Rp 24 miliar pada 2021.  Artinya, jika menekan kebocoran hingga 10 persen saja masih bisa untung,” terangnya.

Apalagi berdasarkan hitungan DPRD, langkah tersebut dapat memberikan pendapatan tambahan mencapai Rp 12 miliar. Dia pun mengajak melihat data 2021, di mana produksi air lebih 13 juta meter kubik. Kalau kebocoran hingga 20 persen, maka mencapai 2,7 juta meter kubik.

“Kalau dikalikan dengan nilai jual Rp 8.000, artinya ada kerugian Rp 24 juta. Kalau ditekan hingga 20 persen, maka ada saving Rp 12 miliar.  Bahkan jika kebocoran bisa lebih kecil lagi, artinya PDAM sudah bisa untung,” paparnya.

Sedangkan PDAM, merupakan perusahaan yang misi utamanya memberikan pelayanan kepada masyarakat. Meskipun begitu, bukan berarti tidak boleh untung. (adv/rk)

Admin Redaksi

Admin Redaksi

Berita Terkait :

Kutim
Berita

Dasar Hukum Jelas, Mahyunadi: Secara Konstitusional Sidrap Sah Kutim

by Admin Redaksi
Mei 23, 2025
0

RUANGKALTIM.COM, KUTIM – Sengketa batas wilayah antara Kabupaten Kutai Timur (Kutim) dan Kota Bontang kembali mencuat, kali ini dipicu pernyataan Wakil Wali Kota Bontang Agus Haris, yang menuding Bupati...

Read more
Pemkab Kutim

Pastikan Sesuai Prosedur, Pemkab Kutim Bakal Jadikan Kampung Sidrap Desa Definitif

Mei 23, 2025
Beasiswa

Disdikbud Kutim Dukung SPMB Lebih Inklusif dan Berkualitas

Mei 19, 2025
Miliki Program yang Sama, Semangat Jahira Dampingi Kelompok Tani Didukung PT Indexim Coalindo

Miliki Program yang Sama, Semangat Jahira Dampingi Kelompok Tani Didukung PT Indexim Coalindo

Mei 19, 2025
Sidak ke Minimarket dan Swalayan, Disperindag Kutim Temukan 9 Produk Mengandung Babi

Sidak ke Minimarket dan Swalayan, Disperindag Kutim Temukan 9 Produk Mengandung Babi

Mei 13, 2025
Next Post
Masih Tahap Pertama, Pasar Murah Sudah Terlaksana di Lima Kecamatan

Masih Tahap Pertama, Pasar Murah Sudah Terlaksana di Lima Kecamatan

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Related News

Alokasi Anggaran Pembangunan Infrastruktur Meningkat, DPRD Kutim Minta Pelaksanaannya Lebih Optimal

Alokasi Anggaran Pembangunan Infrastruktur Meningkat, DPRD Kutim Minta Pelaksanaannya Lebih Optimal

Juli 7, 2024
Pemilihan

Unggul 26 Suara, Sahrul Menangkan Pemilihan Ketua RT 53 Teluk Lingga

Oktober 5, 2022
Pembangunan Kurang dari 60 Persen, Kasmidi Ingatkan Para Kontraktor, Penuntasan Gedung Puskesmas Dialihkan Menggunakan APBD

Pembangunan Kurang dari 60 Persen, Kasmidi Ingatkan Para Kontraktor, Penuntasan Gedung Puskesmas Dialihkan Menggunakan APBD

Maret 15, 2022

Browse by Category

  • Berita
  • DISKOMINFO KUTIM
  • DPRD KUTIM
  • Edukasi
  • Ekonomi
  • Internasional
  • Kalimantan Timur
  • Kesehatan
  • Kriminal
  • Kutai Timur
  • Nasional
  • Olahraga
  • OPINI
  • Otomotif
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Peristiwa
  • Politik
  • Uncategorized
  • Utama
Ruang Kaltim

© 2023 RUANGKALTIM.COM - Managed by Aydan Putra. All rights reserved.

Navigate Site

  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber

Follow Us

No Result
View All Result
  • Berita
    • Utama
    • Kalimantan Timur
    • Kutai Timur
    • Pemerintahan
    • Politik
    • Nasional
    • Internasional
  • Edukasi
  • Ekonomi
  • Kriminal
  • Olahraga
  • OPINI
  • Otomotif
  • Pendidikan
  • Peristiwa

© 2023 RUANGKALTIM.COM - Managed by Aydan Putra. All rights reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Are you sure want to unlock this post?
Unlock left : 0
Are you sure want to cancel subscription?