RUANGKALTIM.COM, KUTIM – Ucapan belasungkawa datang dari mana saja, setelah Norbaiti Isran, meninggal dunia. Tak heran, almarhum dikenal sebagai orang baik dan pekerja keras.
Ketua DPRD Kutim Joni pun mengaku merasa ikut kehilangan. Dia pun mengucapkan belasungkawa atas berpulangnya istri Gubernur Kaltim Isran Noor. Dia pun berharap almarhum ditempatkan pada tempat terbaik di sisi Allah.
“Kita pasti merasa kehilangan. Sekarang kami berharap keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran,” harapnya.
Menurutnya, seluruh masyarakat Kalimantan Timur (Kaltim) pasti merasakan duka yang dalam. Mengingat istri Gubernur Kaltim itu dikenal sebagai wanita yang kuat dan tangguh.
“Selalu menjadi motivasi bagi semua kalangan masyarakat, khususnya kaum hawa. Yang pasti, kita semua kehilangan beliau,” singkatnya.
Seperti diketahui, almarhum dikabarkan meninggal dunia pada Rabu, 24 Mei kemarin. Setelah mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (PON) Prof Dr dr Mahar Mardjono Jakarta, pukul 20.23 WIB.
Kabar duka itu kemudian beredar di media sosial (medsos) pukul 21.30 Wita. Sejumlah pejabat lingkup Pemprov Kaltim juga membenarkan kabar duka itu.
Asisten III Sekprov Kaltim Riza Indra Riyadi dan Kepala Biro Administrasi Pimpinan Setprov Kaltim, Syarifah Alawiyah serta Kadiskominfo Kaltim Faisal, juga membenarkan kabar duka itu.
Begitu mendengar, kerabat keluarga sejumlah tokoh masyarakat dan pejabat serta warga di Samarinda, mulai berdatangan di rumah duka di jalan Adipura Nomor 21, Kelurahan Karang Asam Ulu, Kecamatan Sungai Kunjang.
Pihaknya pun mempersiapkan penyambutan kedatangan jenazah yang rencana hari ini, Kamis (25/5/2023), diterbangkan dari Jakarta pada pukul 05.30 WIB.
“Diperkirakan tiba di rumah duka pukul 11.00 Wita,” katanya.
Jenazah almarhum kemudian dimakamkan keesokan harinya, setelah salat dzuhur. Menurut informasi yang diperoleh Ruangkaltim.com, Norbaiti sudah sakit sejak beberapa waktu terakhir. Bahkan ketika HUT Provinsi Kaltim, Ketua PKK Provinsi Kaltim ini menyempatkan hadir dan banyak kaum hawa yang berfoto bersama, karena sudah lama tidak bertemu.
Norbaiti merupakan putri daerah kelahiran Loa Janan 30 Januari 1969 silam. Mantan Ketua PKK Kutim itu juga pernah menjabat sebagai anggota DPR RI melanjutkan sisa waktu periode 2009-2014 menggantikan Yusran Aspar. Ketika itu Yusran dari Partai Demokrat terpilih menjadi Bupati Penajam Paser Utara.
Pada Pemilu 2014, Norbaiti Kembali mencalonkan diri sebagai anggota legislatif dan berhasil meraih suara terbanyak. Sehingga dipastikan lolos ke Senayan periode 2014-2019. Namun saat mencalonkan diri sebagai Bupati Kutim pada 2016, dia gagal memenangkan Pilkada.
Buah perkawinan dengan Isran Noor melahirkan tiga orang anak, yakni M Rahman Isran, Siti Rahmawati Isran dan Siti Annisa. (adv/rk)