RUANGKALTIM.COM, KUTIM – Berkolaborasi dengan Pemerintah Desa Bukit Makmur dan Kelompok Tani Tunas Muda, PT Indexim Coalindo melakukan penanaman pohon di area agrowisata Desa Bukit Makmur, Kecamatan Kaliorang, Kabupaten Kutai Timur (Kutim). Kegiatan tersebut dilaksanakan Kamis lalu (19/9/2024).
Kegiatan ini juga dihadiri oleh perangkat Forkopimcam Kaliorang, PPL Kecamatan Kaliorang, dan anggota Kelompok Tani Tunas Muda. Setidaknya 1.180 bibit pohon ditanam di area yang akan dikembangkan sebagai area agrowisata desa tersebut. Adapun bibit pohon yang ditanam di lahan seluas 5 hektare tersebut, terdiri atas berbagai tanaman buah-buahan seperti mangga, kelengkeng, manggis, jambu kristal dan alpukat.
“Area agrowisata ini masih dalam tahap penataan. Pemerintah Desa Bukit Makmur akan melakukan pengembangan berbagai fasilitas lainnya secara bertahap. Kegiatan penanaman ini akan menjadi rintisan untuk pengembangan berbagai jenis tanaman lainnya ke depan. Sehingga area ini menjadi semakin hijau dan asri,” tutur Kepala Desa Bukit Makmur, Adventus Eko Purwanto Lenama.
Sementara itu, Camat Kaliorang Rusnomo berharap, kegiatan ini menjadi langkah awal yang baik untuk membuat sebuah ikon desa, yakni agrowisata.
“Semoga potensi ini terus berkembang dan bisa menjadi sumber peningkatan ekonomi masyarakat pada masa yang akan datang. Tentu ini tidak mudah. Maka, saya berharap agar semua pihak dapat berkolaborasi, sehingga semuanya bisa menjadi lebih cepat dan berkelanjutan,” sebutnya.
Kegiatan penanaman pohon juga dilanjutkan dengan pelatihan Teknik Budidaya Tanaman Buah. Hadir sebagai narasumber dalam pelatihan ini tim UPT Penyuluhan, Pertanian, Peternakan, dan Perkebunan (P4) Kecamatan Kaliorang. Melalui pelatihan ini, kelompok tani diharapkan dapat memiliki pengetahuan dan keterampilan teknis untuk merawat jenis-jenis tanaman buah yang dibudidayakan di area tersebut.
Terpisah, Manajer CSR PT Indexim Coalindo Ditto Santoso mengatakan, penanaman pohon dan pelatihan kelompok tani merupakan bagian dari Program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) PT Indexim Coalindo.
“Selain ikut mendorong pengembangan agrowisata desa, kami juga berharap petani dapat mengembangkan multi komoditas yang dapat memberikan nilai tambah bagi perekonomian keluarga,” terangnya.
Ditto menambahkan, kegiatan tersebut sejalan dengan Program Pangan untuk Penghijauan. Sebagaimana diamanatkan dalam Peraturan Gubernur Kalimantan Timur Nomor 27 Tahun 2021 tentang Pelaksanaan Program Prioritas Tanggung Jawab Sosial Lingkungan serta Program Kemitraan dan Bina Lingkungan di Provinsi Kalimantan Timur. (rk)