RuangKaltim.com – Sudah tidak memadai, usia traffic light di Sangatta, Kutai Timur (Kutim) relatif tua. Bahkan, ada yang sudah belasan tahun dioperasikan.
Sekarang, sering mengalami permasalahan ketika dioperasikan. Apalagi, beberapa titik sering tidak berfungsi. Termasuk traffic light yang berada di pusat lalu lintas Kota Sangatta, Jalan Aw Syahrani (eks Jalan Pendidikan).
Semua fasilitas yang berkaitan dengan jalan umum, masuk di bawah tanggung jawab Dinas Perhubungan (Dishub) Kutim. Termasuk lampu penerangan jalan umum (LPJU) dan rambu lalu lintas.
Membuat Dishub berbenah. Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kutim), melalui Kepala Bidang Perhubungan Darat Insan Bowo Asmoro memastikan, telah menganggarkan Rp 1,6 miliar melalui APBD murni tahun depan untuk perbaikan dan peremajaan seluruh lampu lalu lintas.
“Termasuk pemasangan baru di kota Sangatta. Sesuai rencana, traffic light akan dipasang pada persimpangan Ring Road (Kenyamukan),“ bebernya, beberapa waktu lalu.
Pihaknya juga memperoleh bantuan area traffic control system (ATCS), dari Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) XVII wilayah Kaltim-Kaltara. Agar berjalan sesuai harapan, Dishub pun harus menyusun detail engineering design (DED).
“Ada tiga titik prioritas penempatan ATCS. Simpang empat Patung Singa, Aw Syahranie dan persimpangan Yos sudaro 4. Itu analisasi sementara,” ucapnya.
Jika memungkinkan, ATCS juga akan dipasang di beberapa titik sentral. Semuanya tentu tidak lepas dari integrasi sistem yang telah dibangun secara teknis oleh Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) dan Persandian Statistik (Perstik).
“Selaku leading sektor pengembang jaringan teknologi informasi. Upaya dukungan program smart city. Dishub akan tugaskan tenaga teknis yang memantau sistem kendali lalu lintas,” tutupnya,” (rk)