RUANGKALTIM.COM, KUTIM – Momen kelulusan siswa-siswi SMA sederajat sudah dimulai, setelah berhasil menjalani proses ujian akhir nasional (UAN). Maka itu, tidak sedikit sekolah yang menggelar proses pelepasan murid mereka yang akan melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
Hal itu pula dilakukan SMAN 1 Sangatta Utara. Ya, 315 murid dari angkatan 25 resmi dilepas pihak sekolah. Kegiatan berlangsung di Ruang Akasia, Gedung Serba Guna (GSG), Kompleks Perkantoran Bukit Pelangi, belum lama ini.
Kepala SMAN 1 Sangatta Utara Tatik Widayani mengatakan, tiga tahun sudah dilalui siswa-siswi angkatan 25. Kini mereka berhasil menyelesaikan perjalanan belajar dengan banyak prestasi yang luar biasa.
“Tak banyak pesan disampaikan. Hanya, pemahaman keberhasilan tidak diukur dari beberapa hal sukses yang diraih. Tetapi, lebih pada seberapa besar manfaat kalian untuk orang lain,” singkatnya.
Sementara itu, Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman menyebut, mereka yang dinyatakan lulus harus terus maju menyiapkan diri di tengah-tengah masyarakat. Mengingat yang menjadi kehidupan nyata sebenarnya adalah hidup berdampingan dengan masyarakat secara umum.
“Baik akademisi, pengusaha, pegawai pemerintah dan lainnya. Tetap harus memberikan manfaat kepada orang lain,” ucapnya.
Dia meminta, agar para siswa tak merasa puas dengan apa yang dicapai saat ini. Pendidikan harus dikejar setinggi-tingginya. Apalagi tidak ada kalimat mantan. Sebab, yang ada adalah guru yang harus dihormati.
“Sampai nyawa kita hilang, tetap harus menghormati guru kita,” imbuhnya.
Begitu pula seorang guru, mereka semua adalah murid-muridnya. Mereka harus diberikan apresiasi yang setinggi-tingginya.
“Itulah konsep terbaik untuk terus berinteraksi antar sesama,” tutupnya.
Untuk diketahui, kegiatan itu dihadiri unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD) Kutim, perwakilan Disdik Kaltim, Kadisdik Kutim Mulyono, Ketua Komite Sekolah Basuki Isnawan, orang tua murid dan undangan lainnya. (adv/rk)