RUANGKALTIM.COM, KUTIM – Tidak sedikit rumah warga alami kerusakan setelah dilanda banjir beberapa waktu lalu, yang merendam Kecamatan Sangatta Utara dan Sangatta Selatan, selama empat hari. Ya, kerusakan yang dialami pun bervariasi. Mulai dari rusak ringan, sedang dan berat.
Kondisi yang dialami warga yang terdampak itu, tentu sangat memprihatinkan. Sehingga segera bantuan dari Pemkab Kutim. Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) Kutai Timur (Kutim) pun sudah melakukan pendataan.
Ini disampaikan Kadisperkim Kutim Akhmad Iip Makruf, Jumat (25/11/2022). Dia mengatakan, pihaknya mendata jumlah rumah warga yang mengalami kerusakan. Pasalnya, tidak sedikit rumah yang memang rusak setelah terendam banjir.
“Hasil pendataan juga sudah dilaporkan kepada Tim Pemkab Kutim, agar segera ditindaklanjuti. Kami memang ditugaskan untuk melakukan pendataan jumlah rumah yang rusak,” jelasnya.
Hanya saja, dia tidak tahu bagaimana rumusan bantuan tersebut. Mengingat, sampai sekarang tim yang terdiri dari beberapa organisasi perangkat daerah (OPD), yakni Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Dinas Pekerjaan Umum (DPU), Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) dan lainnya belum merumuskan.
“Jadi apa jenis bantuan yang akan diberikan kepada masyarakat yang terdampak banjir memang belum dirumuskan,” ungkapnya.
Pihaknya hanya bisa menunggu keputusan terhadap jenis bantuan tersebut. Terutama bagi warga yang rumahnya alami kerusakan.
“Yang jelas kami sudah melakukan peninjauan langsung di kawasan yang memang terendam banjir cukup dalam,” sebutnya.
Apabila jenis bantuan tersebut sudah dirumuskan. Pihaknya akan segera menindaklanjutinya.
“Sesuai dengan arahan dan instruksi dari Pemkab Kutim,” tutupnya. (adv/rk)