RUANGKALTIM.COM, KUTIM – PT Pamapersada Nusantara Site KPC Coal Mining Project bersama Yayasan Astra – Yayasan Dharma Bhakti Astra (YDBA), menyelenggarakan pelatihan pembuatan amplang bagi 11 UMKM binaan LPB Pama Banua Etam. Kegiatan ini berlangsung di kantor LPB Pama Banua Etam, Sangatta Utara, Sabtu (27/9/2025).
Menghadirkan Komala Sari Dewi, owner Amplang Rebonding, sebagai instruktur, dengan dukungan fasilitator LPB Pama Banua Etam. Hadir pula CSR PT Pamapersada Nusantara Site KPC Coal Mining Project, Hendra Kusuma Putra, dan Koordinator LPB Pama Banua Etam, Hendra.
Adapun kegiatan ini, bertujuan meningkatkan keterampilan peserta dalam mengolah ikan menjadi produk amplang berkualitas. Termasuk melestarikan kuliner khas daerah, sekaligus mendorong kemandirian ekonomi masyarakat.
Selain itu, pelatihan ini juga memberikan pengetahuan tentang standar mutu dan higienitas, serta mendorong inovasi rasa dan kemasan agar produk lebih kompetitif di pasaran.
“Terima kasih tak terhingga kepada PAMA dan YDBA yang telah memfasilitasi kegiatan ini. Harapannya, kami para UMKM bisa menerapkan ilmu yang diperoleh dengan baik,” ungkap Mirnayanti, salah satu peserta yang juga owner Barkati.
Sementara itu, Perwakilan CSR PT Pamapersada Nusantara Site KPC Coal Mining Project, Hendra Kusuma Putra, mengapresiasi antusiasme peserta.
“Kami melihat semangat luar biasa dari para pelaku UMKM binaan dalam mengikuti kegiatan ini. Harapan kami, usaha mereka dapat terus berkembang dan berkelanjutan,” ujarnya.
Melalui pelatihan ini, amplang tidak hanya diposisikan sebagai camilan khas daerah, tetapi juga sebagai peluang usaha yang mampu meningkatkan pendapatan dan daya saing UMKM lokal. (rk)